INMAGZ.id – Pada tanggal 1 Mei 2023, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parigi Moutong menggelar lomba gerak jalan tingkat pelajar sekolah dasar hingga menengah atas di pusat Kota Kabupaten sebagai bagian dari perayaan Puncak Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas 2023.
Sebanyak 70 regu barisan peserta kategori tingkat pelajar resmi disambut oleh Bupati Parigi Moutong, Samsurizal Tombolotutu, di halaman Rujab Bupati setempat setelah dilepas oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Aminudin, di lokasi Taman Toraranga Parigi.
Kepala Disdikbud Parigi Moutong, Sunarti, menyampaikan bahwa dalam rangka menyambut Puncak Hardiknas tahun ini, telah dilaksanakan beberapa kegiatan yang meriah.
Salah satu kegiatan tersebut adalah Pawai Budaya Usia Dini yang diikuti oleh seluruh lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di bekas Kecamatan Parigi, yang kemudian dilanjutkan dengan lomba gerak jalan untuk jenjang pendidikan sekolah dasar, menengah pertama, dan menengah atas.
“Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian menyambut Puncak Hardiknas pada tanggal 2 Mei 2023 besok. Besok, Pemerintah Daerah akan menggelar Upacara Peringatan Hardiknas di halaman Kantor Bupati yang dipimpin langsung oleh Bupati Parigi Moutong,” terang Sunarti.
Selain itu, setelah upacara, akan dilaksanakan peluncuran buku karya anak-anak Parigi Moutong yang dirangkaikan dengan gerakan serentak minum tablet tambah darah bagi 300 siswi pelajar.
“Puncak Hardiknas kali ini memang hanya dilaksanakan di ibu kota Parigi. Namun, kami (Disdikbud) juga mengizinkan kecamatan lain untuk turut memeriahkan kegiatan gerak jalan di kecamatan masing-masing,” ungkapnya.
Sunarti menambahkan bahwa harapan pemerintah dengan kegiatan yang telah dilaksanakan hari ini adalah memberikan semangat dan motivasi kepada anak-anak untuk lebih giat belajar serta semangat dalam mencari ilmu.
Menurutnya, hal yang terpenting yang harus dipahami oleh anak-anak adalah menyadari bahwa pendidikan sangatlah penting untuk masa depan mereka.
“Kegiatan ini juga memberikan sarana kepada siswa-siswi untuk membentuk karakter dan mental, dengan harapan mereka menjadi generasi penerus bangsa, khususnya dalam memajukan pembangunan Parigi Moutong,” tutup Sunarti.