INMAGZ.id - Banjir yang melanda Kecamatan Balinggi Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu telah menelan korban jiwa dan menyebabkan kerugian yang cukup besar. Namun, bantuan dan kepedulian dari pemerintah dan berbagai pihak terus mengalir untuk membantu para korban dan keluarga yang tertimpa musibah tersebut.
Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan bantuan santunan duka kepada ahli waris korban banjir di Balinggi. Setiap ahli waris menerima santunan sebesar Rp15 juta. Penyerahan santunan dilakukan oleh Bupati Parigi Moutong, Samsurizal Tombolotutu di Parigi. Santunan ini merupakan bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang terdampak bencana dan kehilangan anggota keluarga mereka.
Rio Trinugraha, Sekretaris Dinas Sosial Parigi Moutong, menjelaskan bahwa santunan diberikan sebagai bantuan untuk membantu ahli waris dalam menghadapi keadaan darurat dan mengurangi beban ekonomi mereka. Dua ahli waris yang menerima santunan ini adalah I Ni Ketut Kayun dan Ni Made Suani, yang merupakan warga Kecamatan Balinggi.
Selain santunan duka, Kemensos juga telah menyalurkan bantuan logistik seperti makanan siap saji dan perlengkapan lainnya selama masa tanggap darurat sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan mendesak para korban banjir dan membantu mereka dalam menghadapi situasi sulit akibat bencana yang terjadi.
Bencana banjir di Kecamatan Balinggi dan Torue pada tanggal 29 Mei lalu telah menyebabkan 1.900 kepala keluarga atau sekitar 7.595 jiwa terdampak di 14 desa, dengan dua korban jiwa. Selain itu, 823 hektar sawah juga mengalami kerusakan akibat banjir tersebut. Beberapa rumah juga mengalami kerusakan ringan, sedang, dan bahkan ada yang hilang tersapu banjir.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga turut memberikan bantuan dalam bentuk dana siap pakai sebesar Rp250 juta untuk penanggulangan bencana di Parigi Moutong. Selain itu, bantuan logistik dengan total anggaran sebesar Rp2,3 miliar juga disalurkan untuk membantu para korban banjir.
Rio mengungkapkan apresiasi terhadap kolaborasi semua pihak yang terlibat dalam penanganan tanggap darurat ini. Kerjasama yang baik antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan berbagai lembaga terkait menjadi kunci utama dalam memberikan bantuan dan memulihkan kondisi para korban banjir di Parigi Moutong.
Red inMagz
