INMAGZ.id - Pemerintah Kota Palu mengimbau para pedagang Pasar Ramadhan untuk menjaga kebersihan lingkungan, karena kebersihan merupakan salah satu program prioritas Pemkot. Wakil Wali Kota Palu, Reny A Lamadjido, menegaskan bahwa kebersihan harus tetap menjadi prioritas dan meminta Dinas Lingkungan Hidup untuk memantau kebersihan di pasar ini.
Pasar Ramadhan ini difasilitasi oleh Pemkot Palu selama Bulan Puasa, dengan harapan dapat memberikan kesejahteraan pelaku usaha yang berpartisipasi di tempat ini.
Berdasarkan data Pemkot Palu, kurang lebih 170 pedagang mengisi lapak yang telah disediakan Pemkot Palu di pasar Ramadhan yang berlangsung mulai 23 Maret hingga 19 April 2023.
Selain membayar retribusi senilai Rp300 ribu, dana yang terkumpul saat ini kurang lebih Rp32 juta.
Dana itu dimanfaatkan untuk penyewaan tenda sebanyak 26 petak selama pasar Ramadhan berlangsung dengan nilai Rp26 juta.
Wakil Wali Kota Palu mengajak warga untuk memanfaatkan momen ini untuk berbelanja kebutuhan berbuka puasa dan saling berbagi.
Ia juga mengajak umat muslim di ibu kota Sulteng untuk selalu meningkatkan iman dan taqwa, sementara bagi umat lain, ia mengajak untuk menghargai warga yang menjalankan ibadah puasa.
“Penduduk Kota Palu adalah warga majemuk, maka kita perlu menghargai perbedaan dan menciptakan kesejukan,” ucap Reny.
Namun, Pemkot Palu tetap berupaya memberikan pelayanan yang maksimal kepada pedagang meskipun ada sejumlah pedagang yang belum memenuhi kewajiban membayar retribusi.
Semua pihak harus saling bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman di pasar Ramadhan ini.*
artikel & foto: Terassulawesi
Red inMagz
