INMAGZ.id - RS Tingkat II dr Soedjono (RST) Kota Magelang telah menerapkan inovasi antrean online melalui Aplikasi Mobile Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk peserta program JKN.
Sistem antrean online tersebut membagi distribusi pasien langsung ke beberapa poli dan mencegah terjadinya penumpukan antrean di bagian pendaftaran.
Kepala RS Tingkat II dr Soedjono, Shohibul Hilmi mengatakan bahwa dengan aplikasi ini, pasien akan mendapatkan nomor antrean secara online dan estimasi waktu dilayani.
Baca juga Ketua KPU RI Diperiksa DKPP Terkait Dugaan Pelanggaran Etik
Baca juga Indonesia Fashion Week 2023 Sukses Tampilkan Kain Sulam Karawo Gorontalo
Implementasi antrean online sejak April 2022 lalu membuat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di RST dr Soedjono semakin meningkat.
Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan juga mengungkapkan bahwa diterapkannya sistem antrean online merupakan langkah cepat dan efisien untuk meningkatkan mutu layanan, jika dibandingkan dengan pembangunan fisik yang membutuhkan waktu lama.
Baca juga Kapolda Sulawesi Tengah jadi Irup Bendera di SDN 15 Palu
Baca juga Gubernur Sulsel Serahkan Bantuan Rp12 Miliar ke Pemkab Enrekang
Dia juga mengajak jajaran BPJS Kesehatan dan rumah sakit di Magelang untuk meningkatkan pemahaman literasi digital kepada masyarakat, khususnya dalam pemanfaatan layanan Aplikasi Mobile JKN.
Selain itu, Edwin juga mendorong rumah sakit untuk memberikan pelayanan terbaik tidak hanya bagi peserta JKN saja, tapi juga kepada masyarakat secara umum.
Kolaborasi antara BPJS Kesehatan dengan pihak rumah sakit dalam implementasi Program JKN dianggap penting.
Baca juga Dua Siswi Penyandang Disabilitas jadi Korban Asusila Oknum Guru SLB
Baca juga Nelayan Tuna di Parigi Moutong Belum Maksimal Tersentuh Bantuan
Dalam kesempatan itu, Edwin memberikan penghargaan kepada RST dr Soedjono atas komitmen rumah sakit dalam implementasi integrasi sistem antrean online dan integrasi sistem klaim.
Para pasien JKN yang menggunakan sistem antrean online di rumah sakit tersebut juga mengaku puas dengan pelayanan yang diberikan.
Inovasi antrean online di rumah sakit tersebut merupakan bagian dari transformasi layanan digital yang terus dilakukan BPJS Kesehatan.
Baca juga Cardiac Output: Pengukuran dan Penyebab Penurunan serta Peningkatan Jantung
Diharapkan, transformasi digital ini dapat mengatasi permasalahan-permasalahan layanan kesehatan yang selama ini terjadi.*
Akses artikel INMAGZ ID melalui Google News
Red inMagz
1 komentar