Hallo Broeder inside

inMagz.id

Inside Magz menyadari bahwa sebuah karya tulis akan lebih indah dipandang mata bila tersaji dalam kemasan desain yang segar. Tampilan yang ‘enak’ serta nyaman di mata, akan mengantar dan mewarnai pandangan pembaca mulai dari awal hingga akhir setiap paragraf.

November 2021
SSRKJSM
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930 

Berlangganan via Email

Masukkan alamat surel Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui surel.

Bergabung dengan 285 pelanggan lain

07/12/2021

Inside Magz

Nyaman di Mata - Asik Dibaca

Billy Haryanto, Wakil Ketua Perpadi. (F. BPMI Setpres/Muchlis Jr)

Wakil Ketua Perpadi: Beras Cukup Sampai Akhir Tahun

Iklan GISA Dukcapil Parimo

Wakil Ketua Perpadi (Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia), Billy Haryanto, menyatakan bahwa stok beras tahun ini cukup hingga akhir tahun bahkan hingga menjelang panen.

Hal tersebut disampaikan dalam keterangannya seusai diterima oleh Presiden Joko Widodo pada hari Kamis, 18 November 2021 di Istana Merdeka, Jakarta.

“Ya kita ngomong real yang di lapangan dan masalah harga biasanya bulan sebelas, dua belas, satu ini biasanya harga (tidak) terkendali dan pasti naik, tapi ini alhamdulillah stabil,” utas Billy.

Billy mengatakan bahwa hal tersebut dia melihat di lapangan, sebagai contoh di Sragen yang saat ini tengah panen raya dengan hasil yang bagus.

“Bagus sekali, dan untuk natal dan tahun baru, ini sangat aman,” sambung Billy.

Wakil Ketua Perpadi juga menyampaikan bahwa salah satu alasan Presiden bertemu dengannya adalah karena Presiden ingin mengetahui langsung dari pelaku pedagang beras. Presiden akan meminta Menteri Perdagangan untuk melakukan pengecekan pasar dan juga kebenaran harga beras di lapangan.

“Dia dengar langsung dari pelaku udah sangat-sangat senang sekali, dia akan menyuruh pak Mendag untuk cek pasar dan harga bener enggak,” ucap Billy.

Selain itu, Billy juga mengajak kepada masyarakat agar tidak panik dikarenakan kebutuhan pangan, khususnya untuk beras sangatlah cukup.

Di akhir keterangannya, Billy menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo adalah sosok yang sangat peduli dengan pangan dan tidak akan tergesa-gesa untuk mengambil keputusan impor.

“Dia akan membaca harga pangan dunia kan naik tinggi, dia kan enggak buru-buru impor, enggak, kalau cukup ngapain impor,” tutupnya.*

(BPMI Setpres)